EMPAT LAWANG- Mengingat lokasi rumah tahanan (Rutan) Tebing Tinggi merupakan salah satu aset sejarah, selain itu kondisi bangunan cukup sempit berada di belakang bangunan Rumah Dinas Bupati Empat Lawang. Pemerintah mengajukan upaya pemindahan lokasi rutan, dalam hal ini pengajuan disampaikan ke Kementrian Hukum dan HAM pusat. ”Bangunan Rutan ini merupakan bangunan peninggalan sejarah yang memang sudah cukup tua, karnannya selain dalam rangka meningkatkan kondisi pembinaan dan memperluas lahan rutan. Rencananya rutan akan dipindahkan ke lokasi lain, agar bangunan rutan lama dapat ditingkatkan sebagai aset yang menyimpan sejarah dibumi saling keruani sangi kerawati,” ungkap Bupati Empat Lawang, H Budi Antoni Aljufri (HBA) dalam agenda pemberian remisi HUT RI kepada Napi di Rutan Tebing Tinggi, Selasa (17/8).
Dalam pembinaan kepada para warga binaan yang ada, dapat diberikan berbagai kreatifitas baik dibidang pertanian, perkebunan, seni, olahraga dan peningkatan keimanan. Karennya untuk menyiapkan berbagai agenda ini, harus ditunjang dengan lokasi yang cukup luas. Setidaknya dengan lokasi bangunan yang ada sekarang, memang cukup sempit untuk melakukan upaya pembinaan yang maksimal.
”Secara umum rencana pemindahan bangunan rutan Tebing Tinggi sudah disampaikan ke Kementrian Hukum dan HAM pusat, saat ini masih menunggu persetujan,” kata HBA.
Diceritakannya, selaku putra asli Empat Lawang diakui HBA, bangunan Rutan Tebing Tinggi merupakan bangunan tua yang menyimpan banyak sejarah perjuangan bangsa. Karena memang sejak usia kecil, banguan tua itu merupakan salah satu lokasi yang sering dikunjunginya. Disisi lain, dalam perluasan bangunan sekitar rumah dinas bupati, memang lokasi rutan kemungkinan menjadi bagian lingkungan rumah dinas Bupati Empat Lawang.
”Jika lokasinya sempit, kesulitan untuk meningkatkan fasilitas kreatifitas para warga binaan. Karena banyak hal positif yang dapat diberikan kepada mereka, selama menjalani hukuman. Dengan demikian setelah dibebaskan kembali ke masyarakat, dapat menjadi bekal keterampilan dan jati diri baru menuju jalan yang lebih baik,” imbuh HBA.
Kepala Rutan Tebing Tinggi, M Nazib mengatakan, secara umum pihaknya mendukung penuh rencana pemindahan lokasi rutan yang diagendakan Pemerintah Empat Lawang. dikatakannya, karena jika ditinjau dari lokasi bangunan saat ini, memang cukup sempit untuk upaya pengembangan dengan fasilitas pembinaan kepada para napi. Selain itu, diketahui memang banguna rutan merupakan bangunan sejarah, setidaknya dapat dikembangkan sebagai salah satu aset sejarah daerah Empat Lawang. ”Kami mendukung upaya pemindahan lokasi rutan, karena memang dapat lebih meningkatkan fasilitas pembinaan kepada para warga binaan yang ada. Setidaknya dapat disiapkan lokasi perkebunan, pertanian dan berbagai fasilitas pendukung kreatifitas lainnya,” terangnya. Menurut Najib, memang informasinya Pemerintah Empat Lawang sudah mengajukan surat kepada Kementrian Hukum dan HAM, mengenai rencana pemindahan lokasi rutan. ”Setidaknya ini merupakan salah satu agenda yang baik, karenanya kami sangat mendukung. Memang lokasinya belum siap, dimanapun lokasi baru dibangun nantinya, kami harap dapat diwilayah yang strategis dan mudah,” pungkasnya. (02).
0 komentar