EMPAT LAWANG- Salah satu jembatan penghubung di jalan provinsi, Desa Kembahang Baru Kecamatan Talang Padang Kabupaten Empat Lawang mengalami kerusakan cukup parah. Sebagian besi pipa pengaman jembatan hilang, bahkan beberapa potong lainnya patah. Kondisi ini dapat membahayakan kendaraan dan masyarakat yang melewati, karena dibawah jembatan terdapat jurang dengan kedalaman sekitar tujuh meter.
“Kami tidak mengetahui dengan jelas kapan hilangnya, yang pasti sudah beberapa bulan terakhir ini memang besi pipa jembatan itu banyak yang rusak dan hilang,” jelas Suparlan (32) warga sekitar lokasi jembatan ketika dibincangi wartawan koran ini, Kamis (12/8).
Selain itu ditambahkan Suparlan, hilangnya pipa pengaman jembatan, diduga akibat dicuri oknum warga yang melintas. Karena memang bangunan rangkaian pipa tidak terlalu kuat pengikatnya, bahkan bahan dasar pipa cukup tipis dan mudah untuk dipotong.
“Kapan dilakukan pembangunan jembatan ini kami tidak begitu jelas. Yang pasti sudah puluhan tahun lalu. Dilihat dari kondisi bangunan rangkaian pipa besi masih cukup baru, paling tidaklah belum satu tahun,” bebernya seraya mengaku, sebelumnya memang tidak sedikit warga yang sering menjadikan lokasi jembatan ini sebagai tongkrongan sore hari.
Saat memasuki jembatan, kondisi jalan menikung dan tidak ada lampu penerangan. Dengan tidak adanya pipa pembatas jembatan, dikhawatrkan dapat membahayakan kendaraan yang melintas. “Masyarakat berharap dapat dilakukan perbaikan, sebelum semua pipa pembatas jembatan hilang dicuri. selain itu, jika memang akan diganti diupayakan dipasang besi pipa lebih tebal dan rangkaian pengikat harus lebih kuat,” sarannya.
Senada dikatakan Alpiansyah (46) salah seorang sopir yang mengaku sering melintas diata jembatan tersebut. Menurutnya sekitar satu bulan terakhir memang kondisi banguan dinding pengaman jembatan semakin parah. Hal ini disebabkan banyak pipa pengaman yang hilang, bahkan beberapa kali, ditemukan adanya bengkokan pipa besi yang arahnya menghalagi badan jembatan.
“Sayang jika bangunan pemerintah dirusak, apalagi jika ditinjau dari segi keselamatan berpotensi membahayakan orang banyak. Karenanya diharapkan dilakukan peninjauan oleh pihak terkait, karena banguna jembatan ini berada dijalan Provinsi yang dilewati tidak hanya kendaraan dalam daerah Empat Lawang,” katanya.
Pantauan wartawan koran ini dilapangan, kondisi jembatan memang masih kokoh, tetapi beberapa batangan besi pipa pengaman sudah banyak yang bengkok, patah dan hilang. Diketahui panjang jembatan sekitar 30 meter dengan lebar mencapai sekitar delapan meter, dibagun sebagai akses penghubung jalan Provinsi Sumatera Selatan dari Kecamatan Tebing Tinggi menuju Pendopo tepatnya di Desa Kembahang Kecamatan Talang Padang.
Dari keterangan beberapa warga, diduga hilangnya besi pipa pengaman jembatan tersebut karena dicuri oknum yang tidak bertanggung jawab.
(02)
0 komentar