EMPAT LAWANG- Terkait maraknya informasi adanya tabung gas elpiji tiga kilogram bermasalah, pihak pertamina akan melakukan pengecekan dan penarikan jika memang ditemukan baik diagen ataupun masyarakat pengguna elpiji khusunya jenis tabung tiga kilogram dibumi saling keruani sangi kerawati. ”Jika terdapat jenis tabung gas elpiji yang bermasalah, hendaknya dapat dikembalikan kepada agen atau penjual untuk ditarik kembali ke pihak Pertamina. Selanjutnya harus dilakukan pergantian, dengan tabung lainnya yang kondisinya baik. Untuk ini kami akan segera melakukan peninjauan kelapangan, baik di agen ataupun para pengguna,” ungkap Distributor gas elpiji Pertamina wilayah Empat Lawang, Yudistira saat dihubungi, Minggu (4/7).
Dijelaskannya, dalam pemakaian tabung gas elpiji terutama jenis tiga kilogram atau dikenal si hijau, masyarakat memang harus waspada dan digunakan sesuai petunjuk yang benar. Jika terdapat permasalahan atau kerusakan pada tabung, dapat langsung ditarik dan diganti tabung yang baru oleh agen. Karena tabung yang sudah rusak, akan ditarik kembali oleh pihak Pertamina. ”Tidak dibenarkan dilakukan upaya mencoba mengantisipasi kerusakan sendiri, atau hanya ditambahkan pengikat baik dari karet atau kertas. Karena hal tersebut tidak dapat memberikan jaminan terjadi kebocoran, sehingga dapat menimbulkan permasalahan lainnya. Dengan kata lain, jika terfdapat yang rusak jangan diberikan kepada pemakai tetapi diharapkan segera dilaporkan dan dikembalikan ke pihak pertamina,” terang Yudistira
Dalam penggunaannya, kata Yudistira hendaknya harus sesuai dengan petunjuk yang ditentukan, misalnya jangan sampai terdapat sumber api lain didekat tabung, atau pada saat membuka dan memasang katup selang jangan ada api atau kompor menyala didekatnya. Karena dapat membahayakan, jika terjadi kebocoran atau rembesan gas dapat terbakar. ”Pastikan dalam perawatan kompor dan selang dengan benar, karena jika berkemungkinan bocor dapat membahayakan. Selain itu jika peralatan baik tabung ataupun kompor dan selang sudah rusak hendaknya segera diganti, jangan mencoba memperbaiki jika bukan ahlinya,” imbuh Yudistira
Ditambahkannya, sesuai agenda saat ini pihak Pertamina Palembang dan Pemerintah sudah mengagendakan jadwal untuk kembali mensosialisasikan penggunaan gas elpiji dengan baik dan sesuai petunjuk. ”kami masih mengatur jadwal untuk sosialisasi ke masyarakat, mengenai tekhnis penggunaan dan perawatan gas elpiji. Diharapkan masyarakat dapat lebih wapada, agar dalam penggunaannya tidak membahayakan,” pungkas Yudistira. (02)
0 komentar