EMPAT LAWANG- Guna meningkatkan mutu perkembangan pendidikan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Empat Lawang, direncanakan memasuki pekan terakhir Mei 2010 mendatang Pemerintah Empat Lawang, melalui Dinas Pendidikan (Disdik) akan melakukan seleksi guru unggulan untuk disiapkan sebagai tenaga pengajar sekolah. Hal ini dikatakan Bupati Empat Lawang, H Budi Antoni Aljufri (HBA), Rabu (5/5).
Menurut HBA, dalam melakukan seleksi Disdik Empat Lawang nantinya akan bekerjasama dengan Balitek Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang. ”Dalam meningkatkan mutu pendidikan, untuk menciptakan investasi jangka panjang SDM terbaik dimasa depan memang tidak boleh setengah-setengah. Karenanya jika siswa yang dididik merupakan siswa unggulan dari hasil seleksi, maka guru yang mengajar juga harus diseleksi. Agar atmospir perkembangan mutu pendidikan yang diciptakan, dapat lebih maksimal dan meningkat,” terang HBA
Dijelaskan HBA, segenap tenaga pengajar yang ada baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) ataupun masih Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) boleh mengikuti seleksi guru unggulan tersebut. Karena selain dapat meningkatkan tarap hidup dan perekonomian tenaga pengajar, dengan menjadi guru unggulan akan diberikan kesejahteraan yang lebih baik. Karena dalam melaksanakan tugas nantinya, tanggungjawabnya akan lebih berat terutama dalam peningkatan jam belajar yang diupayakan hingga malam hari. ”Kedepan untuk para guru unggulan yang terpilih, sebagai penunjang masing-masing akan diupayakan memiliki satu unit sepeda motor. Selain itu dalam pembayaran penghasilan, akan ditambah kemungkinan sekitar tiga kali lipat dari gaji sebelumnya. Hal ini tentunya agar dalam melakukan tugasnya, memang penuh tanggungjawab dan berupaya agar mengajar dan mendidik semaksimal mungkin,” jelas HBA
Selain melakukan seleksi terhadap tenaga pengajar unggulan, Ditambahkan HBA, pihaknya juga akan melakukan penilaian dan seleksi terhadap kepala sekolah yang akan ditempatkan disekolah unggulan tersebut. Karena dalam meningkatkan mutu pendidikan tersebut, kepala sekolah sangat berperan aktif. Dengan demikian jika kepala sekolah harus memegang dua konsef perkembangan antara yang unggulan dan yang belum unggulan, maka dapat memperngaruhi perkembangannya. ”Nantinya disekolah unggulan akan disiapkan dua kepala sekolah, untuk kelas unggulan dengan yang belum masuk kategori unggulan. Agar dapat lebih fokus, dalam menciptakan SDM Empat Lawang kedepan yang lebih baik,” imbuh HBA
HBA mengajak segenap tenaga pengajar di Empat Lawang, untuk mendukung program pengembangan mutu pendidikan. Tidak hanya terpokus pada sekolah unggulan, tetapi setiap sekolah yang ada di Empat Lawang harus menjadi unggul. ”Peningkatan mutu pendidikan memang harus dimulai dari dini, bahkan dilakukan selama masih dalam kandungan. Karena melalui pendidikan yang baik, maka akan tercipta investasi SDM yang sebagai generasi perkembangan Empat Lawang kedepan,” imbau HBA
Sebagai informasi, saat ini di Empat Lawang sudah memiliki dua lokasi sekolah unggulan yaitu SMPN.1 Tebing Tinggi dan SMAN.1 Tebing Tinggi. Untuk tingkat SMA sudah dilakukan seleksi siswa baru, dengan penerimaan sedikitnya 160 siswa. Sedangkan tingkat SMP belum dilakukan seleksi, disiapkan kuota penerimaan juga sekitar 160 orang siswa. Dalam perkembangannya sekolah unggulan tersebut akan dilengkapi dengan asrama, dengan biaya makan dan minum siswa yang diinapkan akan ditanggung oleh Pemerintah Empat Lawang.(mg 01)
0 komentar