EMPAT LAWANG-Agar fungsi irigasi dapat berjalan dengan baik, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Empat Lawang mengimbau kepada para Kepala Desa (Kades) agar segera melaporkan bila ada kerusakan pada saluran air yang megaliri persawahan masyarakat. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Ismail Hanfia melalui Kepala Bidang Irigasi, Yan Faisal.
Menurutnya, dengan segera meloporkan terjadinya kerusakan maka pihak PU dapat menindaklanjutinya sesuai dengan ketentuan. Maksudnya apabila ada irigasi yang rusak dalam masa perawatan ataupun dibawah 6 bulan maka pihak PU dapat memberitahukan kepada pihak rekanan untuk segera memperbaikinya. 
”Kalau dibawah enam bulan, kami bisa langsung memberitahukan kepada pihak kontraktor karena masih tanggung jawab mereka. Namun apabila sudah diatasnya, maka PU akan membentuk tim untuk meninjau lokasi irigasi yang dilaporkan rusak, sehingga untuk tahun anggaran kedepan dapat diperbaiki,” jelas Yan Faisal. 
Ia menambahkan, untuk menentukan kelayakan irigasi tersebut dapat diperbaiki atau tidak adalah tim dari PU yang telah turun ke lapangan. Namun tidak lepas dari persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), paling tidak kriterianya adalah irigasi tersebut sudah beralih fungsi.
“Tidak hanya itu, perbaikan juga dapat dilakukan untuk melakukan pencegahan agar kedepannya tidak cepat rusak,” ucapnya.
Sementara untuk proyek pembangunan dan rehabilitasi irigasi pada 2010, menurut Yan, dianggarkan sebesar Rp 8 miliar. Untuk itulah proaktif para Kades di Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati ini sangat berpengaruh dengan pembanguan dan pertumbuhan ekonomi.
“Karena tidak semua irigasi yang rusak dapat terpantau oleh kami, dan kerjasama dengan merekalah sangat dibutuhkan,” imbuhnya.(09)

0 komentar

Posting Komentar

Image and video hosting by TinyPic

    ARSIP BERITA