F-SANTOSO/EMPAT LAWANG POS
LIHAT : Kepala kantor Perpustakaan dan Arsip Empat Lawang, Riyadi melihat beberapa jenis buku yang ada pada mobil perpustakaan keliling.
EMPAT LAWANG- Guna meningkatkan minat membaca masyarakat di Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati, kantor Perpusatakaan dan Arsip Empat Lawang mengoperasikan perpustakaan keliling. Kegiatan yang baru dimulai, Senin (5/4) tersebut direncanakan akan berlangsung terus menerus hingga ke seluruh daerah di Empat Lawang. “Saat ini baru satu unit kendaraan yang kami terima dari bantuan Perpustakaan Nasional pusat dalam pengajuan program 2009, didalamnya disiapkan sedikitnya 1.342 buku dengan berbagai jenis dan judulnya, perpustakaan keliling tersebut akan beroperasional di setiap daerah di Empat Lawang,“ungkap Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Empat Lawang, Riyadi Sulaiman, Selasa (6/4).
Mengenai adanya bantuan perpustakaan tersebut, diakui Riyadi, pihaknya sangat bersukur karena tidak sedikit daerah yang belum mendapatkan. Setidaknya untuk wilayah Sumatera Selatan hanya tiga daerah yang sudah kebagian bantuan mobil dan buku tersebut, diantaranya Kota Pagar Alam, OKU Timur dan Empat Lawang. “Karenanya sangat sayang jika bantuan ini tidak dikembangkan, setidaknya sudah kewajiban bagi setiap pemerintah untuk memajukan kecerdasan bangsa,” kata Riyadi.
Dari sejumlah buku yang disiapkan, Riyadi menambahkan, bahwa sebagian besar buku yang ada memang sangat bagus, dan diyakini dapat memberikan pembelajaran dan pengetahuan yang baik. Terbukti kata Riyadi, Bupati Empat Lawang juga sangat mengagumi buku-buku tersebut, karena masih termasuk edisi terbaru dan pembahasannya lebih jelas. “Untuk mengantisipasi kebosanan para pembaca, kedepan pada anggaran 2011 kami akan mengajukan program pergantian materi dan judul buku-buku tersebut, setidaknya melakukan penambahan jumlah alokasi buku di perpustakaan keliling, agar peminatnya dapat terus berkembang,” tambah Riyadi
Untuk kunjungan ke setiap Kecamatan, lanjut Riyadi, pihaknya akan berkoordinasi dengan camat setempat. Dengan demikian pihak, kecamatan dapat berkoordinasi dengan masing-masing desa untuk mengatur jadwal kunjungan. Tentunya diharapkan masyarakat dapat mengetahui jadwal kedatangan perpustakaan keliling di daerahnya. “Kedepan tidak hanya perpustakaan keliling yang dikembangkan, sesuai agendanya diupayakan pada 2013 setiap desa sudah memiliki perpustakaan sendiri. Untuk pengelolaannya tetap akan dibantu Kantor Perpustakaan Daerah Empat Lawang, tetapi teknis di lapangan dikelola oleh masyarakat desa tersebut,” pungkasnya.(mg01).



0 komentar