ARAHAN : Bupati Empat Lawang, H Budi Antoni Aljufri saat memberikan pengarahan kepada sejumlah Kasek dan guru di Aula Dinas Pendidikan Empat Lawang,
Kamis (18/3).
EMPAT LAWANG-Sejak memisahkan diri dari Kabupaten Lahat, permasalahan dunia pendidikan menjadi perhatian serius Bupati Empat Lawang, H Budi Antoni Aljufri. Untuk menciptakan mutu pendidikan yang baik, pejabat nomor satu di Empat Lawang tersebut meminta agar seluruh kepala sekolah (Kasek) dapat menjalankan tugas secara profesional demi menciptakan siswa yang berprestasi. Jika pemimpin suatu sekolah tidak baik, menurutnya sudah dapat dipastikan tidak akan menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas.
Selain itu HBA mengatakan, seluruh Kasek harus benar-benar menjalankan profesinya sebagai pembina. Ia tidak menginginkan seorang Kasek ikut menjadi pemborong dalam penggunaan dana bantuan yang diberikan ke sekolah.
“Bila Kasek sudah menjadi pemborong, maka dikhawatirkan pekerjaannya tidak fokus dan tidak mementingkan tugas utama sebagai pendidik. Seharusnya proyek di sekolah diserahkan pada pemborong yang ahli dan dipercaya. Jangan hanya karena ada dana bantuan dari pusat Kasek berlomba-lomba menjadi pemborong,” tegas HBA.
Kasek, lanjut HBA, hanya berfungsi sebagai pengawas pelaksanaan pembangunan, bukan melakukan pekerjaan sebagai pemborong. Apabila dalam pengerjaan gedung tersebut tidak sesuai barulah perusahaan yang melaksanakan pekerjaan tersebut ditegur.
“Tiap profesi itu sudah mempunyai tugas masing- masing sehingga pekerjaan yang dilakukan akan maksimal. Kasek hanya sebagai pengawas saja dalam pembangunan gedung di sekolah masing–masing,” terang HBA.(09)
0 komentar