F-Saukani/Empat Lawang pos
Pelepasan : Bupati Empat Lawang, H Budi Antoni Aljufri didampingi segenap kepala SKPD saat mencoba alat pelubang tanah, pada pelepasan siswa SMAN 2 Tebing Tinggi. Foto diabadikan, Kamis (22/4).
EMPAT LAWANG-Upaya pemerintah dalam mensosialisasikan pentingnya memiliki Ruang Terbuka Hijau (RTH) di lingkungan terus dilakukan. Sebagai langkah awal sebelumnya dilakukan penghijauan di lingkungan perkantoran, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Empat Lawang. Penghijauan tersebut dilakukan segenap pejabat dan pegawai sebagai langkah percontohan terhadap masyarakat Empat Lawang.
Tidak hanya di lingkungan perkantoran, Bappedalda Empat Lawang juga melakukan sosialisasi pentingnya penghijauan di setiap lingkungan sekolah, salah satu sekolah yang telah melakukan penanaman yaitu SMA Negeri 2 Tebing Tinggi. Penanaman yang dilakukan oleh Bupati Empat Lawang, H Budi Antoni Aljufri (HBA) dan segenap Kepala SKPD Empat Lawang tersebut diharapkan dapat memberikan motivasi bagi masyarakat untuk meningkatkan RTH di lingkungannya.
“Selain melakukan penanaman juga disosialisasikan alat untuk membuat lubang penyerapan air tanah. Alat tersebut merupakan bantuan dari PT Bukit Asam,” terang Siregar.
Dengan demikian, pemerintah yang akan memberikan sosialisasi kepada masyarakat, harus memberikan contoh terlebih dahulu di lingkungan kantor dan di sekolah. Selain pada halaman kantor dan sekolah, kedepan penanaman juga akan dilakukan di setiap sisi jalan menuju Pemkab Empat Lawang agar terlihat lebih indah dan asri.
“Tidak hanya untuk SKPD, jatah pohon yang sudah kami siapkan sedikitnya 1.000 batang. Dengan demikian setiap fasilitas umum milik masyarakat seperti hotel, kios, dan pertokoan jika ingin melakukan penanaman dapat mengajukan permintaan bibit di Bappedalda. Karena upaya ini dilakukan dalam meningkatkan peran aktif masyarakat menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan di sekitarnya,” terang Siregar.
Jenis pohon pelindung yang disiapkan diantaranya, mahoni, kembang kertas dan tumbuhan buah seperti mangga dan jambu. Sebagai persiapan saat ini setiap SKPD sudah membuat lubang penanaman di depan kantornya, agar kondisi tanah dapat lebih baik ketika ditanami. ”Untuk perawatannya dilakukan masing-masing karyawan di SKPD tersebut, terutama dalam pemasangan pagar dan pemberian pupuk pertumbuhan agar tanaman dapat lebih subur,” kata Siregar.
Setelah melakukan penghijauan di setiap kantor SKPD dan di lingkungan sekolah, sebagai langkah pencapaian Adipura, Bappedalda mensosialisasikan RTH terhadap masyarakat yang tinggal di sepanjang Jalinsumteng Empat Lawang. Terutama yang berada di kawasan pasar, karena tingkat produksi oksigen didaerah tersebut sangat kurang sehingga terasa panas dan gerah ketika melewatinya.
“Diharapkan dalam mencapai Adipura, semua pihak dapat mendukung aktif pelaksanaan program kebersihan dan tata lingkungan hidup. Setidaknya masyarakat yang ada di Empat Lawang dapat memulai penempatan RTH di lingkungannya,” imbau Siregar.(mg01)


+copy.jpg)

0 komentar