EMPAT LAWANG-Untuk meningkatkan mutu pendidikan di Empat Lawang, SMP Negeri 1 Tebing Tinggi sebagai sekolah unggulan di Empat Lawang mengupayakan program tambahan jam belajar dan pendidikan Islami di sekolah. “Sebenarnya jam tambahan belajar sudah dilakukan, karena untuk siswa unggulan berbeda dengan siswa kelas biasa. Dalam proses belajar mengajar jam unggulan diberikan hingga pukul 13.30 WIB. Sedangkan untuk kelas biasa hanya sampai pukul 12.00 WIB,” ungkap Kepala SMPN 1 unggulan Empat Lawang, Hartilinsi kepada wartawan koran ini, Senin (19/4).
Dijelaskan Hartilinsi, sesuai dengan kapasitasnya sebagai sekolah unggulan maka tenaga pendidik yang disiapkan merupakan hasil seleksi dari pihak Disdik Empat Lawang. Dengan kata lain guru yang memberikan materi pelajaran, adalah guru unggulan. Karenanya dalam proses belajar mengajar, teknis yang dikembangkan lebih maksimal dan lebih baik. “Upaya peningkatan pendidikan terus kami lakukan, karena sesuai kepercayaan pemerintah meningkatkan status sekolah kami sebagai unggulan. Dengan demikian selain tingkat pendidikan umum, kami juga akan memberikan berbagai peningkatan mutu siswa dibidang keagamaan pada kegiatan ekstrakulikuler,” terang Hartilinsi.
Diakuinya, saat ini kelas unggulan hanya baru ditingkat satu SMP. Pada penerimaan tahun pelajaran 2010/2011 kedepan pihaknya sudah memberikan edaran untuk setiap SD di Empat Lawang. Dalam hal ini semua siswa yang mendaftar di SMP unggulan harus memiliki prestasi minimal peringkat lima dalam setiap semester selama pendidikan dasar. “Selanjutnya para pendaftar tersebut akan dilakukan seleksi, sedangkan rayon sebelumnya akan dipindahkan ke SMPN 6. Sebagai penampung rayon SMPN 1 dan siswa yang tidak berhasil lulus di sekolah unggulan,” imbuh Hartilinsi.
Mengenai teknis penerimaan dengan Penyaluran Minat dan Bakat (PMDK) atau masuk tanpa tes sekolah unggulan. Saat ini masih dilakukan pembahasan, kedepan diupayakan jika disetujui Disdik akan dilakukan sistem PMDK dan tes. “Yang pasti saat ini sekolah unggulan sudah setahun dan berjalan dengan baik. Kedepan akan diupayakan peningkatan mutu pendidikan dan ekstra siswa agar lulusan yang didapat memang benar-benar unggul dan dapat masuk ke SMA unggulan pula,” pungkasnya.(mg 01).
0 komentar